Industri reasuransi di Indonesia terus menunjukkan dinamika yang menarik dengan berbagai perkembangan signifikan sepanjang tahun 2023. Dalam artikel ini, kami akan membahas mengenai perusahaan-perusahaan reasuransi terkemuka di Indonesia berdasarkan premi bruto yang mereka kumpulkan pada tahun 2023. Data ini memberikan gambaran tentang kinerja dan posisi pasar dari masing-masing perusahaan, serta memberikan wawasan mengenai total premi bruto industri reasuransi di Indonesia.
Berdasarkan data yang diolah oleh Lembaga Riset Media Asuransi (LRMA), terlihat adanya peningkatan total premi bruto industri reasuransi dari Rp15.451.825 juta pada tahun 2022 menjadi Rp19.557.797 juta pada tahun 2023. Peningkatan ini mencerminkan pertumbuhan positif dalam industri reasuransi meskipun terdapat pergeseran pangsa pasar antar perusahaan.
Tiga perusahaan reasuransi terkemuka yang berhasil mencatatkan premi bruto tertinggi pada tahun 2023 adalah PT Reasuransi Nusantara Makmur, PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero), dan PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. Masing-masing perusahaan menunjukkan kinerja yang berbeda, dengan beberapa mengalami peningkatan signifikan dalam premi bruto dan pangsa pasar, sementara yang lain menghadapi tantangan dalam mempertahankan posisi mereka.
No | Nama Perusahaan | Premi Bruto 2023 | Premi Bruto 2022 | Total Reasuransi 2023 | Total Reasuransi 2022 | Market Share % 2023 | Market Share % 2022 |
---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | PT Reasuransi Nusantara Makmur | 8.356.801 | 5.223.372 | 19.557.797 | 15.451.825 | 42,73 | 33,8 |
2 | PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) | 4.895.034 | 4.837.218 | 19.755.299 | 15.657.965 | 24,78 | 30,89 |
3 | PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. | 2.629.500 | 2.264.740 | 19.755.299 | 15.657.965 | 13,31 | 14,46 |
Keterangan: Diolah Lembaga Riset Media Asuransi (LRMA) dari neraca publikasi 7 perusahaan dari 8 perusahaan reasuransi. 1 perusahaan belum publikasi laporan keuangan sampai materi ini naik cetak. Nilai total 7 perusahaan reasuransi.
PT Reasuransi Nusantara Makmur berada di peringkat pertama dengan premi bruto sebesar Rp8.356.801 juta pada tahun 2023, meningkat signifikan dari Rp5.223.372 juta pada tahun 2022. Dengan peningkatan ini, perusahaan tersebut memiliki pangsa pasar sebesar 42,73% pada tahun 2023, naik dari 33,80% pada tahun sebelumnya.
Di posisi kedua, PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) mencatat premi bruto sebesar Rp4.895.034 juta pada tahun 2023, sedikit meningkat dari Rp4.837.218 juta pada tahun 2022. Namun, pangsa pasar perusahaan ini menurun dari 30,89% pada tahun 2022 menjadi 24,78% pada tahun 2023.
PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. berada di peringkat ketiga dengan premi bruto sebesar Rp2.629.500 juta pada tahun 2023, naik dari Rp2.264.740 juta pada tahun 2022. Meskipun demikian, pangsa pasar perusahaan ini menurun dari 14,46% pada tahun 2022 menjadi 13,31% pada tahun 2023.
Secara keseluruhan, total premi bruto industri reasuransi Indonesia pada tahun 2023 mencapai Rp19.557.797 juta, meningkat dari Rp15.451.825 juta pada tahun 2022. Data ini menunjukkan adanya pertumbuhan dalam industri reasuransi di Indonesia meskipun terjadi pergeseran dalam pangsa pasar antar perusahaan.